Minggu, 26 April 2020, Desa Jojogan dan sekitarnya digegerkan dengan adanya percikan darah di kamar mandi dan dapur.

Korban bernama Siti Rahayu usia 40 tahun Warga RT 001 RW 001 Desa Jojogan, Kecamatan Watukumpul-Pemalang yang diketahui di dibunuh oleh menantunya berinisal PDS warga Desa Jojogan pula.

“Iya betul tadi ada pembunuhan. Ibu dibunuh menantunya sendiri,” kata Kepala Desa Majalangu, Rotip.

Warga yang datang ke lokasi, lanjut Rotip, langsung menenangkan anak korban yang menangis. Warga juga melihat ada bercak darah di dapur dan kamar mandi rumah. “Warga tidak tahu persis persoalannya apa, karena rumah korban itu berada di belakang pemukiman warga,” katanya.

Menurutnya, korban dan pelaku merupakan warga Jojogan dan hanya ngontrak di Desa Majalangu. Pelaku dikenal warga sebagai sosok pendiam dan jarang bergaul dengan warga sekitar. “Usai kejadian, warga juga menghubungi anak korban yang juga istri pelaku. Saat itu, dia lagi bekerja di daerah Randudongkal,” ujarnya.

Kasat Reskrim Polres Pemalang, AKP Suhadi membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya sudah melakukan olah TKP dan menangkap pelaku di rumahnya. “Kita sudah ke sana dan meminta keterangan sejumlah saksi-saksi, termasuk anak korban,” katanya.

Saat menjalani pemeriksaan, pelaku mengakui perbuatannya, yakni membunuh mertuanya sendiri dengan sebilah golok. Pelaku juga mengaku kalau aksinya dilakukan pada pukul 02.00 WIB dan membuang jasad korban ke sungai. “Kita masih dalami motifnya. Kita juga sampai malam ini masih melakukan pencarian terhadap jasad korban,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *